- Bangunan : Bahrain WTC
- Lokasi : Al-Manamah, Bahrain
- Arsitek : Shaun Killa (Atkins)
- Kontraktor : Atkins Middle East
Keunikan
desain dari bangunan ini adalah penggunaan Green
Technology. Arsiteknya yaitu Shaun Killa. Dia terinspirasi dari bentukkan
layar kapal tradisional, dan pemanfaatan energi angin untuk dapat berlayar.
Inspirasi tersebut membuat Killla mendapatkan ide untuk konsep bangunannya. Penerapan
konsep pada bangunan ini terlihat pada desain bangunan yaitu 2 skyscrapers yang menyerupai dua layar
kapal yang mengembang. Skycrapers
tersebut dihubungkan dengan 3 jembatan yang berfungsi juga sebagai pemegang wind turbin.
Bentukkan
skyscrapers mengarahkan angin menuju wind turbin. Wind turbin akan menangkap energi angin merubahnya menjadi energi
listrik. Untuk dapat menerapkan konsep tersebut Killa mencari lokasi yang
tepat. Desain jembatan menjadi perhatian
dalam bangunan ini, disebabkan jembatan menerima getaran dari wind turbin. Killa juga mendesain facade
bangunan dengan menggunakan double glass untuk
memperkecil beban AC.
PELAKSANAAN
Pada
proses konstruksi bangunan ini menggunakan kontraktor yang sama dengan
perencanaannya yaitu Atkins. Untuk pembuatan jembatan dan wind turbin dikerjakan di pabrik. Jembatan menggunakan material
yang sama dengan material body pesawat
terbang. Jembatan dibuat kaku untuk mengurangi getaran.
Pada
proses pengerjaannya yang paling diperhatikan adalah proses setting (pengangkatan) jembatan dan wind turbin. Hal tersebut disebabkan
oleh dimensi jembatan dan wind turbin yang
besar. Angin yang kuat mempengaruhi keberhasilan proses setting. Untuk proses setting
menggunakan crane dan ikatan tali
yang dioperasikan oleh kerjasama tim agar tetap seimbang. Untuk proses
pemasangan wind turbin dibutuhkan seorang
tenaga ahli. Setelah proyek konstruksi ini selesai maka skyscrapers ini akan
menjadi skyscraper pertama yang memanfaatkan energi angin.
Summary by Enry
L Dusia, S.T.
From National Geographic Megastructure
- BWTC
0 comments:
Posting Komentar